EOMMA, PLEASE COMEBACK WITH US 8 End

EOMMA, PLEASE COMEBACK WITH US……

Author : L~ Cho
Twitter : @LalaShofwa
Google+ :  Lala Shofwa
Cast : Cho Kyuhyun, Seo Joo hyun etc.
Genre : sad, family etc.
Leght : Part (8/8) End
Rating : 15 th ke atas ↑

Anyeong..,
Halo reader.. saya kembali  membawa FF saya, masih adakah yang ingat? Ini part terakhir loh? Semoga tidak mengecewakan karena saya lagi bad mood. Saya minta maaf karena sering ngaret dalam melanjutkan FF saya, tapi saya sangat bersyukur masih ada yang menanti FF saya. Terakhir pada reader yang selalu RCL saya ucapkan banyak terima kasih karena mau membaca FF saya, dan happy reading…

****
Prangg…
Suara pecahan vas menggema di sebuah ruangan, seorang yeoja tengah mengamuk tidak jelas, vas bunga, gelas dan barang-barang di sekitarnya ia banting ke lantai.

`appa ! aku tak bisa menerima keputusan sepihak ini !` Victoria tak terima tatkala appanya memberi tahu kalau perjodohannya dengan kyuhyun di batalkan.

`Victoria dengarkan appa nak, kyuhyun tidak bisa meneruskan perjodohan ini nak, asalkan kau tahu istri kyuhyun telah kembali !` jelas Tn. Song sambil menenangkan anaknya yang sedang mengamuk karena di putuskan oleh tunangannya .

`mwo?? Ini tidak mungkin appa! i..ini mustahil !` Victoria tidak percaya dengan ucapan ayahnya barusan ia pun meninggalkan sang ayah di ruangan kerja sendirian.

`kau bisa mencari penggantinya vict, masih banyak namja di luar sana yang lebih baik dari kyuhyun..` gumam ayah vict sambil meneruskan membaca buku yang sempat ia baca tadi.
***
`appa..!` seorang namja kecil keluar dari kamar sambil mengucek kedua matanya, ia memanggil ayahnya, ia berjalan gontai sepertinya nyawanya belum terkumpul sempurna sehingga ia berjalan sempoyongan. Ia mencari ayahnya ke kamar appanya tapi nihil kemudian ia berjalan menuju dapur, belum sempat ia sampai dapur ia mencium aroma makanan yang sepertinya enak, Ia penasaran siapa yang membuat makanan di pagi hari seperti ini? Tidak mungkin sang appa yang memasak karena bisa jadi sekarang ia ia cium bukan makanan enak tetapi bau asap seperti terbakar. Ia berjalan menuju dapur, dan alangkah terkejutnya ia tatkala menjumpai seorang yeoja yang sangat ia kenali tengak memasak  dengan peralatan masak lengkap , yeoja tersebut sedang memotong daging.

`saem..` panggil jonghyun pada yeoja tersebut. Yeoja tersebut menoleh dan menghentikan aktifitasnya lalu menemui jonghyun.

`saem, kenapa bisa ada di sini? Apa saem tadi malam menginap disini?` Tanya jonghyun penasaran, seohyun pun tersenyum lalu menganggukkan kepalanya.

`jinja? Kenapa saem tidak memberitahuku? Akukan bisa tidur bersama saem..` ucap jonghyun girang. Seohyun yang merasa gemas dengan kecerewetan anaknya hanya tersenyum senang, ia cubit pipi gembul anaknya dengan gemas.

`rupanya murid saem ini sedikit cerewet ne? jonghyun, sekarang kau minum susumu dulu ne ? saem mau menyiapkan sarapan` ucap seohyun sambil menggandeng tangan jonghyun menuju kursi makan yang ada di dekat dapur. Jonghyun pun duduk sambil meminum habis susunya.

`saem..` panggil jonghyun.

`ne?` jawab seohyun yang sedang meneruskan kegiatannya tadi, mengiris daging.

`appa.. eoddiga saem?`  Tanya jonghyun penasaran karena sedari tadi ia tak menjumpai sang ayah.

`oh.. tadi appamu pergi keluar, mungkin sebentar lagi pulang..` jawab seohyun lembut.
Tiba-tiba sebuah suara mengejutkan mereka, seorang namja yang sedari tadi mereka tunngu datang dengan membawa anggota keluarga Cho lainnya.

`baby hyun..` panggil Ny. Cho yang baru datang. Jonghyun langsung menghampiri halmoninya. Seohyun yang tengah sibuk memasak langsung menghentikan aktifitasnya dan berjalan menuju tempat keluarga Cho berkumpul.

`anyeong..` sapa seohyun kepada anggota keluarga Cho. Seluruh orang yang berada di sana memeperhatikan seohyun.

`omo~ menantuku..` cho hana menghampiri seohyun dan memeluk seohyun. Ahra yang berada di belakang eommanya hanya bisa tersenyum melihat adik iparnya yang telah kembali ke dalam pelukan adiknya.

`halmoni.. aku lapar..` jonghyun menarik-narik ujung baju neneknya tersebut. Sehingga Ny. Cho menyudahi acara berpelukannya.

`oh, rupanya cucuku lapar ne? halmoni akan siapkan makanan..` ucap Ny. Cho pada jonghyun.

`tidak usah eommanim, saya telah menyiapkan sarapan untuk kita semua kajja kita makan..` seohyun mempersilahkan keluarga Cho untuk duduk di kursi makan.
***
Setelah acara makan selesai keluarga Cho duduk di ruang tamu. Kedatangan orang tua kyuhyun ke rumah kyuhyun bukan tanpa di sengaja, karena memang kyuhyunlah yang menjemput orang tuanya untuk datang kerumahnya untuk membahas tentang jonghyun.

`seohyun, appa senang sekali kau kembali ke rumah ini.. ` ucap tn. Cho ramah. Seohyun hanya tersenyum mendengarnya.

`ne seohyun-ah, eomma sangat merindukanmu.. apa kyuhyun sudah memberitahumu kalau yoona..` ny. Cho sengaja menggantungkan kalimatnya. Seohyun menggangguk.

`ye,, eommanim saya sudah tahu, saya,, masih tidak percaya kalau yoona eonni sudah meninggalkan kita dunia ini..” sesal seohyun dengan wajah sedih. Kyuhyun yang berada di samping seohyun hanya bisa mengelus pundak seohyun untuk menenangkan sang istri.

` tak usah di sesali seo-ah, ini memang sudah di gariskan oleh tuhan, seandainya yoona hidup pasti ia merasa kesakitan, kanker rahim yang ia derita sudah membuatnya tersiksa selama hidupnya.` jelas tn. Cho. Seohyun mengangguk paham.

`kyu ! dimana jonghyun?` Tanya tuan cho tiba-tiba pada kyuhyun.

`oh, jonghyun sedang pergi bersama ahra nuna appa..` jawab kyuhyun.

`aish,, anak itu..! suka bertindak sesuka hatinya, oh ya, kyu.. kapan kau akan memberitahu jonghyun ?` Tanya tn. Cho.

`secepatnya appa.. aku tidak ingin membuat anak itu terlalu lama sedih..` jawab kyuhyun mantap dan mendapat tatapan teduh dari seohyun.
***
Malam harinya, kyuhyun sedang menemani jonghyun di kamarnya. Ia tengah menemani jonghyun bermain PS di kamar jonghyun. Tanpa mereka sadari jam sudah menunjukkan angka Sembilan, kyuhyun tengah asyik menemani jonghyun memainkan permainan tersebut melihat jam yang ada di pergelangan tangannya.

`hum.. sudah jam Sembilan rupanya..` ucap kyuhyun, iapun mematikan PS yang tengah di mainkan anaknya. Rupanya tindakan kyuhyun mendapat tatapan maut dari anaknya, dengan bibir yang mengerucut jonghyun berdiri dan menghampiri appanya yang tengah menata tempat tidurnya.

`appa.. kenapa dimatikan?` ucap jonghyun sebal. Kyuhyun yang melihat anaknya kesal hanya tersenyum, kemudian ia gendong anaknya dan menidurkannya di tempat tidurnya.

`hey, kau ingat? Kau tidak boleh tidur melebihi jam Sembilan baby hyun..` kyuhyun mencubit pelan hidung anaknya. Jonghyun meringis pelan atas cubitan sang appa.

`appa.. apakah seo saem akan menginap disini untuk malam ini?` Tanya jonghyun sambil tiduran di dalam dekapan sang appa.

`ne.. seo saem akan menginap disini.. apa kau senang?` jonghyun menganggukkan kepalanya.

`tapi appa, aku ingin seo saem tinggal disini bersama kita..` ucap jonghyun dengan jujur. Kyuhyun mengelus kepala anaknya lembut.

`jonghyun, jika permintaanmu itu terkabul bagaimana?` ucap kyuhyun pelan. Jonghyun mengerutkan keningnya.

`maksud appa apa? Aku tidak mengerti..` jawab jonghyun.

`jonghyun-ah, seandainya eommamu yang selama ini kau cari adalah seseorang yang dekat sekali denganmu bagaimana?” Tanya kyuhyun pelan.

`jinja? Nugu appa?` jonghyun berbalik Tanya.

`appa kan bilang JIKA.., tapi sebenarnya.. appa sudah betemu dengan eommamu baby hyun..` kyuhyun mengelus kepala jonghyun lembut. Jonghyun tersentak kaget lalu bangun dari tempat tidurnya. Ia pandangi wajah appanya meminta kepastian.

`hey.. kenapa kau memandang appa seperti itu oh?` protes kyuhyun. Jonghyun memanyunkan bibirnya.

`appa pasti bohongkan? Iya kan? Ah.. sudahlah aku mau tidur..` jonghyun membaringkan tubuhnya dengan posisi membelakangi kyuhyun.

`appa tidak bohong sayang, bahkan eommamu sangat dekat sekali denganmu,kau tahu kau bahkan orang pertama yang bertemu dengan eommamu” ucap kyuhyun pelan. Jonghyun tetap membelakangi kyuhyun dengan mata terpejam.

`jonghyun-ah, appa harap kau tidak akan marah atau benci dengan appa atau eommamu jika appa memberi tahukanmu siapa eomma kandungmu. Seo Joohyun.. itulah nama eommamu, orang yang selama ini kau kenal sebagai saem di TKmu adalah eomma kandungmu Cho jonghyun..` pernyataan kyuhyun barusan membuat jonghyun membuka mata matanya. Ia berbalik memandang kyuhyun mencari kebenaran apa yang di ucapkan kyuhyun barusan. Matanya berkaca-kaca jonghyun tak tahu harus bagaimana, perasaanya kini campur aduk antara sedih dan bahagia. Ia bahagia karena mendapati  kenyataan bahwa songsaengnim yang selama ini menjadi teman baiknya dan sudah ia anggap sebagai eommanya sendiri adalah eomma kandungnya, tapi di sisi lain ia juga sedih, kenapa eommanya tidak mengenalinya? Oh iya ia lupa kalau eommanya meninggalkannya sejak kecil.
Tiba-tiba seorang yeoja masuk kedalam kamar jonghyun sambil membawa segelas susu, air mata jonghyun sudah tidak dapat ia bending kembali, ia pun berlari kearah yeoja tersebut dan memeluk erat kaki yeoja tersebut. Yeoja tersebut kebingungan dengan tingkah bocah tersebut, ia mengarahkan pandangannya kepada sosok lelaki yang ada di ranjang bocah tersebut untuk bertanya apa yang terjadi, tapi apa jawabannya namja tersebut malah tersenyum dan mengisyaratkannya untuk bertanya sendiri pada bocah tersebut. Yeoja tersebut duduk jongkok untuk menyetarakan tinggi bocah tersebut, ia elus kepala bocah tersebut lembut sambil tersenyum.

`kenapa menangis sayang?` Tanya seohyun sambil mengusap air mata jonghyun lembut.

`e..eomma..` ucap jonghyun terbata-bata sambil memeluk erat seohyun.
Degg..
Jantung seohyun serasa berhenti, jonghyun memanggilnya `eomma` dunia serasa berhenti berputar seolah mengabadikan moment tersebut `eomma`, apakah dia sudah tahu? Ia memandang ke arah kyuhyun, kyuhyun mengangguk pelan. Seohyun memeperat pelukan jonghyun air matanya jatuh membasahi pipinya.

`eomma hiks.. eomma kemana saja?` Tanya jonghyun dengan suara serak karena menangis sedari tadi.

`eomma, tidak kemana-mana chagi.. eomma di sini..` jawab seohyun yang masih memeluk jonghyun. Kyuhyun yang melihat anak dan istrinya berpelukan seperti itu merasa terharu, tak terasa air matanya jatuh, ia usap air matanya lalu berjalan menuju anak dan istrinya. Ia juga ikut memeluk kedua orang yang sangat penting dalam hidupnya tersebut. Setelah puas berprlukan, seohyun menghapus air mata yang membasahi pipi anaknya tersebut.

`eomma harus janji.. tidak akan meninggalkan jonghyun lagi ne?` seohyun menganggukkan kepalanya tanda setuju. Kyuhyun tersenyum bahagia melihat orang-orang yang di cintainya merasa bahagia. Sekarang tugasnya adalah membahagiakan anak dan istrinya.
****
Empat bulan sudah kehidupan baru mereka jalani dengan kebahagian,apalagi jonghyun ia sangat bahagia telah bertemu dengan eommanya apalagi beberapa bulan lagi ia akan memiliki seorang adik, rasanya berlipat-lipat sudah kebahagiaan mereka. Seperti saat ini mereka sedang berkumpul di rumah seohyun yang sedang mengandung buah hatinya yang ke dua kini tengah menyiapkan sarapan pagi untuk anak dan suaminya, meskipun kini ia sudah kembali ke keluarga kecilnya, ia tetap bekerja menjadi guru di taman kanak-kanak tempat ia mengajar dulu. Kyuhyun tidak melarang karena ini adalah kemauan seohyun. Seperti biasa setiap pagi anak dan suaminya pasti ribut, seperti kucing dan tikus. Seohyun hanya bisa menggelengkan kepalanya.

`jonghyun, oppa.. ppalli! Makanannya sudah matang !` teriak seohyun sambil menata masakannya di meja.

Ting Tong
Suara bel mengalihkan seohyun, ia pun bergegas menuju pintu untuk membukakannya.

`nuguseyo?` ucap seohyun sambil membukakan pintu,setelah pintu terbuka ia merasa kaget saat melihat siapa yang datang, seorang yeoja cina berdiri di hadapannya.

`dimana kyuhyun oppa?` ucap yeoja tersebut sambil nyelonong masuk kedalam rumah, seohyun hanya mengikuti yeoja tersebut dari belakang dengan wajah syok.

`kyuhyun oppa.. neo eoddiga ?` teriak yeoja cina tersebut sambil mencari sosok kyuhyun di setiap ruangan. Tiba-tiba kyuhyun datang karena mendengar teriakan yang memanggilnya.

Plakk..
Victoria menampar pipi kyuhyun dengan wajah penuh emosi. Kyuhyun kaget kenapa tiba-tiba ia di tampar Victoria, ahh dia ingat kalau ia telah menyakiti hati yeoja tersebut karena memutuskan pertunangan secara tiba-tiba.

`NAPPEUN NAMJA ! KAU TEGA SEKALI PADAKU OPPA !` teriak Victoria pada kyuhyun, ia lempar cincin pertunangan mereka tepat di depan kyuhyun, kyuhyun terdiam dengan segala perlakuan victoria ia tidak melawan segala tindakan victoria, ia sadar kalau ini semua salahnya,sedangkan seohyun terdiam melihat kejadian tersebut ia berdiri mematung tidak jauh dari Victoria tanpa bisa berbuat apa-apa.

`kau pikir aku akan melepaskanmu dengan mudah oppa? Aniya.. ! aku akan membalas semua sakit hati yang kau torehkan padaku ! liat saja !` teriak Victoria dengan wajah merah padam meluapkan segala sakit hati yang ia rasakan. Seohyun merasa takut dengan ucapan Victoria.

`apakah aku memang harus pergi lagi? Ohh tuhan kenapa aku datang di saat yang tepat lagi? Apakah kyuhyun oppa memang bukan takdirku?` batin seohyun dalam hati, sedari tadi ia menahan air matanya tetapi pertahanannya tidak bisa ia jaga, butiran air matanya berhasil lolos membanjiri pipinya. Seohyun juga bisa merasakan apa yang dirasakan victoriakarena ia juga seorang wanita seperti Victoria. Seohyun pasti akan melakukan apa yang di lakukan Victoria kalau ia berada dalam posisi seperti Victoria.

`chagiya.., apakah dramamu sudah selesai? Aku lelah menonton dramamu !` ucap seorang namja yang tiba-tiba datang. Semua yang berada di sana mengalihkan pandangannya dan menuju namja tersebut. Seohyun dan kyuhyun kaget melihat kedatangan namja yang sepertinya tidak pernah mereka lihat. Victoriapun tersenyum saat melihat namja yang baru datang tadi, ia pun menghampiri namja tersebut dan merangkulnya. Kyuhyun dan seohyun terkejut, sebenarnya apa yang sedang terjadi? Mereka saling berpandangan tak mengerti.
Victoria dan namja tersebut kemudian berjalan menghampiri pasangan seokyu yang sepertinya sedang terkejut.

`oppa, seohyun.. mianhae, pagi-pagi aku membuat ribut..` ucap Victoria sembari tersenyum.

`kenalkan ini namja chinguku, nickhun oppa.. kami akan segera menikah bulan depan..` lanjut Victoria sambil tersenyum kearah nickhun. Sekali lagi seokyu dibuat kaget oleh kedua pasangan ini.

`apa maksud semua ini?` ppikir kyuhyun yang masih tak mengerti. Seohyunpun memepersilahkan mereka duduk di ruang tamu. Nickhun pun menjelaskan semuanya, dari saat mereka bertemu sampai  mereka sengaja menyetting semua ini untuk membuat kejutan untuk kyuhyun.  Kyuhyun dan seohyun mengangguk paham.

`kalian memang tega ! pagi-pagi sudah membuatku jantungan eoh !` ucap kyuhyun tak terima.

`hehehe.. mianhae oppa..` ucap Victoria.

`eonni, oppa.. chukkae ne? aku merasa bahagia karena sebenar lagi kalian akan menyusul kami..` ucap seohyun bahagia. Victoriapun membalas ucapan selamat seohyun.

`ne, seohyun-ah.. huumm sepertinya jonghyun akan memiliki saeng? chukkae ne? Berapa bulan?` Tanya Victoria sambil mengelus perut seohyun yang sudah agak membesar itu.

`17 minggu eonnie, ne.. aku do`akan kalian akan cepat menyusul seperti kami` jawab seohyun.

`nickhun oppa sebaiknya kau berguru pada kyuhyun oppa !` perintah Victoria, yang membuat mereka semua tertawa. Pasangan yang aneh.
***
Malam hari di kediaman keluarga kyuhyun , seohyun tengah menidurkan jonghyun di kamar mereka. Malam ini jonghyun merengek meminta tidur bersama eomma dan appanya, jadilah sekarang mereka bertiga tidur di ranjang bersama, sedari tadi tangan seohyun tidak pernah berhenti mengelus kepala jonghyun dengan sayang. Kyuhyun tersenyum bahagia melihat  istrinya mengelus kepala putra mereka.

`seohyun, gomawo kau mau menjadi ibu dari anak-anakku dan menjadi istri dan ibu yang baik untukku dan jonghyun. Saranghae Cho joohyun` ucap kyuhyun sambil mencium kening istrinya lembut sambil menyalurkan perasaannya selama ini.

`nado saranghae oppa..` jawab seohyun pelan.

`gomawo yoona-ah, kau menunjukkan kebahagianku yang sebenarnya, aku tidak akan pernah melupakanmu,saranghae..` ucapkyuhyun dalam hati dan mulai memejamkan matanya. Sepertinya mala mini ia akan bermimpi indah.
Mereka bertigapun tidur bersama dengan penuh kedamaian, melupakan sejenak masa lalu yang buruk dan memulai semuanya kembali dari awal dengan cinta yang mereka bangun.

The End~~
Alhamdulillah.. FFnya tamat.
Gomawo untuk semua yang sudah RCL dan don`t forget untuk RCL untuk part terakhir EPCWU.
Sampai jumpa di FF saya berikutnya..